Jumat, 04 Mei 2012

jaringan komputer

Klasifikas

Contoh model jaringan Klien-Server
Klasifikasi jaringan komputer terbagi menjadi :
  1. Berdasarkan geografisnya, jaringan komputer terbagi menjadi Jaringan wilayah lokal atau Local Area Network (LAN), Jaringan wilayah metropolitan atau Metropolitan Area Network (MAN), dan Jaringan wilayah luas atau Wide Area Network (WAN).[7][8] Jaringan wilayah lokal]] merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau tempat yang berukuran sampai beberapa 1 - 10 kilometer.[7][3] LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan stasiun kerja (workstation) dalam kantor suatu perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya pencetak (printer) dan saling bertukar informasi.[3] Sedangkan Jaringan wilayah metropolitan merupakan perluasan jaringan LAN sehingga mencakup satu kota yang cukup luas, terdiri atas puluhan gedung yang berjarak 10 - 50 kilometer.[8][7] Kabel transmisi yang digunakan adalah kabel serat optik (Coaxial Cable).[8] Jaringan wilayah luas Merupakan jaringan antarkota, antar propinsi, antar negara, bahkan antar benua.[8] Jaraknya bisa mencakup seluruh dunia, misalnya jaringan yang menghubungkan semua bank di Indonesia, atau jaringan yang menghubungkan semua kantor Perwakilan Indonesia di seluruh dunia.[8] Media transmisi utama adalah komunikasi lewat satelit, tetapi banyak yang mengandalkan koneksi serat optik antar negara.[8]
  2. Berdasarkan fungsi, terbagi menjadi Jaringan Klien-server (Client-server) dan Jaringan Ujung ke ujung (Peer-to-peer).[8] Jaringan klien-server pada ddasaranya ada satu komputer yang disiapkan menjadi peladen (server) dari komputer lainnya yang sebagai klien (client).[8] Semua permintaan layanan sumberdaya dari komputer klien harus dilewatkan ke komputer peladen, komputer peladen ini yang akan mengatur pelayanannya.[8] Apabila komunikasi permintaan layanan sangat sibuk bahkan bisa disiapkan lebih dari satu komputer menjadi peladen, sehingga ada pembagian tugas, misalnya file-server, print-server, database server dan sebagainya.[8] Tentu saja konfigurasi komputer peladen biasanya lebih dari konfigurasi komputer klien baik dari segi kapasitas memori, kapasitas cakram keras {harddisk), maupun kecepatan prosessornya.[8] Sedangkan jaringan ujung ke ujung itu ditunjukkan dengan komputer-komputer saling mendukung, sehingga setiap komputer dapat meminta pemakaian bersama sumberdaya dari komputer lainnya, demikian pula harus siap melayani permintaan dari komputer lainnya.[8] Model jaringan ini biasanya hanya bisa diterapkan pada jumlah komputer yang tidak terlalu banyak, maksimum 25, karena komunikasi akan menjadi rumit dan macet bilamana komputer terlalu banyak.[8]
  3. Berdasarkan topologi jaringan, jaringan komputer dapat dibedakan atas[3]:
    1. Topologi bus
    2. Topologi bintang
    3. Topologi cincin
    4. Topologi mesh
    5. Topologi pohon
    6. Topologi linier
  4. Berdasarkan distribusi sumber informasi/data
    1. Jaringan terpusat
      Jaringan ini terdiri dari komputer klien dan peladen yang mana komputer klien yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer peladen.[9]
    2. Jaringan terdistribusi
      Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer peladen yang saling berhubungan dengan klien membentuk sistem jaringan tertentu.[9]




  5. Berdasarkan media transmisi data
    1. Jaringan Berkabel (Wired Network)
      Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan.[9] Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.[9]


    2. Jaringan nirkabel(Wi-Fi)
      Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik.[9] Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.[9]

      Perangkat Jaringan Komputer

      29 Jul
      Jaringan komputer (jaringan) adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer, CPU), berkomunikasi (surel, pesan instan), dan dapat mengakses informasi(peramban web).Tujuan dari jaringan komputer adalah Agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server).Desain ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer. Dua buah komputer yang masing-masing memiliki sebuah kartu jaringan, kemudian dihubungkan melalui kabel maupun nirkabel sebagai medium transmisi data, dan terdapat perangkat lunak sistem operasi jaringan akan membentuk sebuah jaringan komputer yang sederhana. Apabila ingin membuat jaringan komputer yang lebih luas lagi jangkauannya, maka diperlukan peralatan tambahan seperti Hub, Bridge, Switch, Router, Gateway sebagai peralatan interkoneksinya HUB Hub Alat penghubung atar komputer, semua jenis komunikasi hanya dilewatkan oleh hub. hub digunakan untuk sebuah bentuk jaringan yang sederhana (misal hanya untuk menyambungkan beberapa komputer di satu group IP lokal) ketika ada satu paket yang masuk ke satu port di hub, maka akan tersalin ke port lainnya di hub yg sama dan semua komputer yg tersambung di hub yang sama dapat membaca paket tersebut. Saat ini hub sudah banyak ditinggalkan dan diganti dengan switch. Alasan penggantian ini biasanya adalah karena hub mempunyai kecepatan transfer data yang lebih lambat daripada switch. Hub dan switch mempunyai kecepatan transfer data sampai dengan 100 Mbps bahkan switch sudah dikembangkan sampai kecepatan 1 Gbps. 8_port_mini_ethernet_hub Switch Switch Sebuah alat yang menyaring/filter dan melewatkan(mengijinkan lewat) paket yang ada di sebuah LAN. switcher bekerja pada layer data link (layer 2) dan terkadang di Network Layer (layer 3) berdasarkan referensi OSI Layer Model. sehingga dapat bekerja untuk paket protokol apapun. LAN yang menggunakan Switch untuk berkomunikasi di jaringan maka disebut dengan Switched LAN atau dalam fisik ethernet jaringan disebut dengan Switched Ethernet LANs. 24___2g_layer_2_optical_ethernet_switch Router Router Alat yang bertugas untuk mengantarkan paket data dalam jaringan. router dapat digunakan jika tersambung paling tidak dengan dua jaringan yang berbeda sehingga pengaturan tersebut membutuhkan sebuah router.Router berada di sisi gateway sebuah tempat dimana dua jaringan LAN atau lebih untuk disambungkan. Router menggunakan HEADERS dan daftar tabel pengantar (Forwarding Table) untuk menentukan posisi yang terbaik untuk mengantarkan sebuah paket jaringan dan juga menggunakan protokol seperti ICMP,HTTP untuk berkomunikasi dengan LAN lainnya dengan konfigurasi terbaik untuk jalur antar dua host manapun. linksys-wrt54gs-wireless-g-broadband-router-with-speedbooster Bridge Pengertian dari sebuah bridge adalah bekarja pada data link layer pada OSI. bridge adal alat yang digunakan pada suatu jaringan yang berfungsi untuk memisahkan sebuah jaringan yang luas menjadi segment yang lebih kecil. bridge membaca alamat MAC (media access control0 dari setiap paket data yang diterima yang kemudian akan mempelajari dridging table untuk memutuskan apa yang akan dikerjakan bridge selanjutnya pada paket data tersebut, apakah diteruskan atau di abaikan. jika switch menpunyai domein collision sendiri-sendiri disetiap portnya, begitu juga dengan bridge memiliki domain collision ttetepi ia juga dapat membaginya dari sebuah domain collision yang besar menjadi yang lebih kecil, dah bridge hanya akan melewatkan paket data antar segment – segment jika hanya segment itu sangat diperlukan Terdapat tiga jenis bridge jaringan yang umum dijumpai: Bridge Lokal : sebuah bridge yang dapat menghubungkan segmen-segmen jaringan lokal. Bridge Remote : dapat digunakan untuk membuat sebuah sambungan (link) antara LAN untuk membuat sebuah Wide Area Network. Bridge Nirkabel : sebuah bridge yang dapat menggabungkan jaringan LAN berkabel dan jaringan LAN nirkabel. Gateway Gateway adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk menghubungkan satu jaringan komputer dengan satu atau lebih jaringan komputer yang menggunakan protokol komunikasi yang berbeda sehingga informasi dari satu jaringan computer dapat diberikan kepada jaringan komputer lain yang protokolnya berbeda. Definisi tersebut adalah definisi gateway yang utama. Seiring dengan merebaknya internet, definisi gateway seringkali bergeser. Tidak jarang pula pemula menyamakan “gateway” dengan “router” yang sebetulnya tidak benar. Kadangkala, kata “gateway” digunakan untuk mendeskripkan perangkat yang menghubungkan jaringan komputer besar dengan jaringan komputer besar lainnya. Hal ini muncul karena seringkali perbedaan protokol komunikasi dalam jaringan komputer hanya terjadi di tingkat jaringan komputer yang besar.  




MENGOLAH DATA APLIKASI


Image scanner merupakan salah satu peralatan yang digunakan untuk melakukan entri data grafis kedalam sistem komputer yang melakukan pemindaian suatu obyek gambar atau dokumen dan mengkonversinya kedalam bentuk digital.
Satu unit peralatan image scanner  terdiri dari :
1.       Scanner
Scanner adalah suatu alat elektronik yang fungsinya mirip dengan mesin fotocopy. Model dan ukuran scanner bermacam-macan, ada yang seukuran dengan kertas folio dan ada juga yangh seukuran postcard, bahkan yang paling baru berbentuk pena yang baru diluncurkan oleh perusahaan WizCom Techologies Inc.
                     

2.       Kabel data
Digunakan  untuk menghubungkan antara scanner dengan komputer
Jenis kabel data yang digunakan
a.       USB (Universal Serial Bus)
b.      Pararel
3.       Power suplai
Menghubungkan scanner dengan sumber listrik
1.Cara kerja scanner :
Ketika kita mengklik mouse untuk memulai proses scaning, maka yang terjadi adalah:
a.       Penekanan tombol mouse dari komputer menggerakkan pengendali kecepatan pada mesin scanner yang terlatak dalam scanner tersebut mengendalikan proses pengiriman ke unit.
b.      Kemudian unit scanning menempatkan proses pengiriman pengiriman ke jalur yang sesuai untuk langsung melakukan proses scanning.
c.       Kegiatan scanning dapat dilihat dari nyala lampu yang terlihat pada scanner.
Setelah nyala lampu sudah tidak ada atau mati, berarti proses scanning sudah selesai dan hasilnya dapat dilihat pada layar monitor.
d.      Apabila hasil atau tampilan text atau gambar ingin kita ubah (edit), kita dapat menggunakan software-software aplikasi seperti photoshop, Adobe dan lain-lain.
2.pengoperasian mesin scanner
Hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum menjalankan mesin scanner :
a.       Cek terlebih dahulu kabel scanner yang sudah disediakan, terhubung antara mesin scanner dengan komputer, pada komputer melalui port USB.
b.      Pastikan software driver untuk scanner sudah terinstal.
3.cara-cara menggunakan scanner
                Dibawah ini adalah trik atau langkah-langkah untuk mendapatkan image dengan tampilan bagus :
a.       Prescan image dan sesuaikan
Lakukan pemotongan atau cropping yang dibutuhkan pada mode prescan ( juga disebut preview). Tahap ini digunakan untuk menyesuaikan kecerahan (brightess), kontras dan warna.
b.      Pilih resolusi terbaik
c.       Pilih kedalaman warna dengan hati-hati
d.      Jaga kebersihan
Untuk mendapatkan image dengan tampilan bagus maka image dan kaca scanner harus benar-benar dalam keadaan bersih, dan sangat penting ketika kita menscan film, seperti slides, ketika ingin diperbesar.
Contoh : sebuah debu yang nyaris tidak tampak ketika ditampilkan dalan ukuran kecil, akan tampak ketika image diperbesar.
-          Kemudian klik [file] [open] misalnya kita buka file coba.jpg
-          Atau tekan ctrl+O

b.Cara kedua adalah dengan menggunakan pemindaian melalui program adobe photoshop. Aplikasi adobe photoshop juga merupakan aplikasi pengolah gambar komputer, mnelalui aplikasi ini dapat juga dilakukan setting image scanner , proses scanning,penyimpanan gambar hasil dari scan dan penyuntingan gambar.
Berikut adalah tampilan utama adobe photoshop :
B+erikut ini adalah menu-menu pada adobe photoshop, yang ada hubungannya dengan entry dara grafis, yaitu pada bagian menu utama pada menu file.
Menu
Keterangan
New
Open
Browse
Close
Save
Save As
Import
Export
Exit
Membuat obyek gambar baru
Membuat  obyek gambar yang telah ada
Melihat obyek gambar yang telah ada
Menutup file gambar
Menyimpan file gambar
Menyimpan file gambar ke nama atau format yang lain
Mengimport gambar dari file atau aplikasi lain atau dari scanner
Mengekspor gambar ke file atau aplikasi lain
Keluar dari aplikasi adobe photoshop
  
Entry,edit dan menyimpan data
Langkah untuk membuka image yang tersimpan dalan harddisk atau disket sebagai berikut :
a.       Buka program photostudio 2000 kemudian klik menu file – open

b.      Carilah letak file pada folder selanjutnya klik untuk membuka file tersebut, kemudian klik tombol  open
c.       File image akan menampilkan image yang telah tersimpan tersebut.

d.      Untuk memperluas image klik icon maximize

e.      Fungsi  yang ada pada menu bar memutar gambar 15 derajat, klik menu edit – rotate 15
f.        Fungsi untuk menggandakan gambar klik stich
g.       Menambah teks pada gambar klik “T”

MELAKUKAN ENTRY DATA DENGAN OCR


A.Men- Setting Scanner dengan Mode OCR      
OCR (Optical Character Recognition). Teknologi untuk mengubah image suatu dokumen hasil scan menjadi bentuk teks (misalnya ke dalam kode ASCII),yang dapat diedit dengan aplikasi pengolah .
Langkah- langkah men-setting scanner dengan program OCR:
1.       Klik start > program>scansoft omnipage pro 11.
2.       Tempatkan dokumen yang akan di-scan dengan posisi gokumen menghadap ke lensa dan diposisikan sudut kanan atas permukaan mesin scanner, pastikan bahwa mesin scanner dalam kondisi ‘on’.
3.       Klik menu Process- Process Setting
4.       Hilangkan tanda cek (v) dari: Automatically Proofread in OCR
5.       Klik OK

A.      Melakukan entry data dengan menggunakan optical character recognition
OCR (Optical Character Recognition). Teknologi untuk mengubah image suatu dokumen hasil scan menjadi bentuk teks (misalnya ke dalam kode ASCII), yang dapat diedit dengan aplikasi pengolah kata.

Ketika file laporan yang ada di desket rusak, sehingga tidak dapat diakses. Kita lupa menyimpannya di harddisk dan tidak punya backup data.

Untungnya kita sudah punya print out-nya dan ingin mengedit kembali karena laporan yang kita buat isinya belum lengkap dan ada beberapa hasil ketikan yang salah. Kita juga ingin laporan tersebut dalam bentuk disket, sehingga praktis membawanya dan mudah mempresentasikannya dengan klien.

Di bawah ini adalah cara untuk menampilkan program OCR:
1.Dengan program simple OCR
Klik start-program –simple OCR
Selain menggunakan software OCR bagi pengguna Office 2002(XP) ke atas dapat menggunakan aplikasi microsoft office document scanning. Untuk memulai menggunakannya pada OS Windown XP adalah klik start- all program- microsoft office tools- lalu pilih microsoft office document scanning.
2.Dengan program omnipage
-Hidupkan scanner
-Klik start > program >scansoft omnipage pro 11.0 > omnipage pro 11.0
-Tempatkan dokumen yang akan di-scan dengan posisi dokumen menghadap ke lensa dan diposisikan  sudut kanan atas permukaan mesin scanner, pastikan bahwa mesin scanner dalam kondisi ‘on’
-Klik start
           C. Mengoperasikan Program Omnipage Pro
  
Lngkah- langkah untuk mengoperasikan program Omnipage Pro adalah sebagai berikut:
1.Hidupkan scanner
2.Buka program Omnipage Pro dengan cara klik start> all programs> caere applications>[ Omnipage Pro].
3. Langkah selanjutnya siapkan dokumen yang ingin di-scan, masukkan ke dalam perangkat scanner. Pastikan dokumen yang di-scan termasuk bersih, tidak kotor dan buram. Hiruf tulisan diusahakan hitam dengan putih serta menggunakan font standar ( times, arial dan sebagainya),dengan ukuran sekitar 12 poin atau lebih. Pilih icon scan image, lalu klik scan.
4. Selanjutnya klik icon OCR and Proof
5. Tunggu hingga terjadi proses recognizing
6. Sekarang kita dapat mengedit teks tersebut, karewna teks hasil scan tidak seratus persen bersih sepertidokumen asliny, kadang ada beberapa kata yang salah.
D. Menyimpan Halaman yang di- scan
Setelah selesai mmbaca proof semua halaman yang di-scan, Omnipage  akan menimpan file halaman yang telah di-scan:
1.       Tulis nama file pada kolom file name
2.       Pilih format penyimpanan file yang diinginkan  pada pop- up Save as type, umumnya file disimpan dalam format” doc”.
3.       Temikan sebuah lokasi untuk menyimpan file tersebut dengan cara menelusuri pop-up save in
4.       Klik OK


E. Cetak Hasil Scanning
Setelah teks selesai di-scan  dan diedit menggunakan Microsoft word sesuai denagan yang dibutuhkan, maka selanjutnya dokumen dicetak langkah- langkahnya adalah:
1.       Tekan Ctrl+p atau klik file print
2.       2. Pilih printer yang sesuai
3.       Masukkan halaman yang akan di print pada kolom pages atau bila ingin dicetak seluruh halaman maka pilih all pada radio button.


4.       Print


SMK ROTA- BAYAT(KLATEN)


Sesuai dengan Visi SMK Rota yaitu menjadi SMK yang bertaraf Internasional dan center of excellence dalam bidang batik dan keramik di Indonesia ,
yang menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di pasar internasional. Berdomisili di jalan raya Bayat- Cawas, Jawa tengah Kabupaten Klaten.
Atas prakarsa mengubah anggapan masyarakat bahwa membatik itu merupakan pekerjaan buruh miskin dilakukan Lily Kasoem dengan mendirikan sekolah. Melalui program pendidikan yang dirancangnya SMK di Bayat, Klaten Jateng mampu mencetak entrepreneur muda mengembangkan usaha batik.
Penghasil batik tulis Bayat telah tersohor sejak zaman dahulu. Para raja dan bangsawan di Jogyakarta dan Solo memakai hasil batik yang dihasilkan warga desa Bayat. Di tempat itu membatik menjadi membudaya disetiap keluarga. Semula ibu-ibu pembatik tradisional masih menganggap batik itu merupakan pekerjaan buruh. Walaupun membatik dilakukan menahun selama hidup, namun warganya masih tetap miskin.
Sebab itu para ibu di desa itu tidak ingin anak-anaknya sebagai penerus keluarga melakoni profesi sama dengan orang tuanya. “Tidak boleh dibiarkan berlarut-larut seperti itu. Dengan dilatih dan mengikuti sekolah formal khusus, anak-anak muda di Bayat bisa menjadi pengusaha batik,” kata Lily.
Pola tradisional yang secara turun temurun dilakukan warga tidak mendorong usaha mereka. Tekad itulah yang mendorong Lily untuk mengembangkan SMKN 1 Rota Bayat. Melalui Titian Foundation yang didirikannya 2006 lalu itu, anak muda di Bayat dibimbing mengembangkan usaha batik. Menjadi entrepreneur muda yang bisa menggeliatkan usaha kecil menengah dari sektor batik. “Karena manual satu minggu cuma selembar kain batik yang dihasilkan”.
Selain pemberdayaan Batik di Bayat, Lokasi pembuatan gerabah klasik dan modern, unik dan artistik di daerah Bayat (salah satu kecamatan di kota Klaten) yaitu di wilayah “Pagar Jurang” tepatnya desa Ngaren, Paseban, Bayat, Klaten, Jawa Tengah, Indonesia. Tekhnologi yang digunakan terapan bantuan dari negara Jepang, yaitu menggunakan mesin dengan sistem putaran miring. Jaman dahulu para pengrajin gerabah menggunakan sistem manual dengan putaran tegak lurus tetapi setelah mendapatkan arahan dari para Konsultan dan Petugas Bina Kerajinan Keramik Bayat dari Pemerintah Daerah Klaten maka sekarang hasil produksinya dapat ditingkatkan,
Kwalitasnya pun semakin baik. Tehnik pewarnaan keramik (ceramic painting) nya sudah semakin moderen dan telah memenuhi kwalitas ekspor. Diantara perusahaan gerabah yang berdomisili di Bayat adalah “Pandanaran Ceramics” di sini berbagai bentuk, corak dan waran gerabah diproduksi dan sudah siap dapat dipergunakan.
Dosen Universitas Kyoto Seika, Prof Chitaru Kawasaki, mengatakan, kedatangan para mahasiswanya ke Bayat adalah karena pembuatan gerabah keramik dengan teknik putaran miring tidak dilakukan pengrajin gerabah di Jepang. “Teknik putaran miring termasuk yang paling sulit untuk dilakukan. Para pengrajin kebanyakan menggunakan teknik putaran lurus. Dengan belajar langsung ke desa ini, diharapkan mahasiswa bisa menerapkannya ketika kembali ke Jepang nanti,” ujarnya saat ditemui Espos di Pusat Pelestarian Pembuatan Keramik Putaran Miring Bayat.
Kegiatan STUDI BANDING SMK ROTA BAYAT dari STISI Telkom, berhasil mengunjungi Pusat Pelestarian Pembuatan Keramik Putaran Miring Bayat dengan menemui langsung Prof Chitaru Kawasaki. Selama kurun waktu hampir 6 tahun ( 2006-2012 ), Prof. Chitaru Kawasaki tidak henti-hentinya mengamalkan ilmunya di Desa Bayat ini. Dengan prinsip ” TUNGKUMU, SEMANGATMU, MASA DEPANMU “, Kawasaki secara intens memberikan pengetahuan mengenai dunia keramik. Keinginan beliau untuk menuntaskan mata rantai tengkulak, yang membeli hasil keramik desa setempat dengan harga murah.
Para wanita rumah tangga di Desa Bayat, kini tinggal memetik hasilnya. Produksi keramik sebagai alat kebutuhan rumah tangga dapat mereka penuhi. Selain mendapatkan pengetahuan mengenai Desain keramik, Keramik Fungsional dan Keramik estetis, kini keramik merupakan bagian dari kehidupan Desa Bayat selain Batik.
Sedikit gambaran wanita Desa Bayat Pengrajin keramik, dapat anda lihat di sini

Lily Kasoem ketua titian foundation pendiri SMK khusus batik


Mengubah anggapan masyarakat bahwa membatik itu merupakan pekerjaan buruh miskin dilakukan Lily Kasoem dengan mendirikan sekolah. Melalui program pendidikan yang dirancangnya SMK di Bayat, Klaten Jateng mampu mencetak entrepreneur muda mengembangkan usaha batik.
PENGHASIL batik tulis Bayat telah tersohor sejak zaman dahulu. Para raja dan bangsawan di Jogyakarta dan Solo memakai hasil batik yang dihasilkan warga desa Bayat.
Di tempat itu membatik menjadi membudaya dis etiap keluarga. Semula ibu-ibu pembatik tradisional masih menganggap batik itu merupakan pekerjaan buruh. Walaupun membatik dilakukan menahun selama hidup, namun warganya masih tetap miskin.
Sebab itu para ibu di desa itu tidak ingin anak-anaknya sebagai penerus keluarga melakoni profesi sama dengan orang tuanya. “Tidak boleh dibiarkan berlarut-larut seperti itu. Dengan dilatih dan mengikuti sekolah formal khusus, anak-anak muda di Bayat bisa menjadi pengusaha batik,” kata Lily.
Pola tradisional yang secara turun temurun dilakukan warga tidak mendorong usaha mereka. Tekad itulah yang mendorong Lily untuk mengembangkan SMKN 1 Rota Bayat. Melalui Titian Foundation yang didirikannya 2006 lalu itu, anak muda di Bayat dibimbing mengembangkan usaha batik. Menjadi entrepreneur muda yang bisa menggeliatkan usaha kecil menengah dari sektor batik. “Karena manual satu minggu cuma selembar kain batik yang dihasilkan.
Sedangkan permintan pasar dalam jumlah yang besar. Mereka awam karena tidak di latih dan akhirnya usaha tidak berkembang,” kisahnya ketika memulai kegiatan sosial Sekolah itu kata Lily, memiliki fasilitas pendidikan lengkap. Memiliki bengkel kerja keramik dan batik, laboratorium bahasa, komputer, perpustakaan, ruang multimedia yang representatif. Ditambah lagi dengan lapangan olah raga, dan guest house Bedanya kata Lily, sekolah kejuruan yang didirikan yayasan tersebut menyiapkan –murid bukan jadi pekerja.
Justru lulusan siswa disiapkan untuk menjadi pengusaha. “Di Bayat mencelup, cantik itu sudah biasa dilakukan setipa keluarga. Awalnya ibu-ibu di desa itu tidak ingin nasib anaknya kelak sama miskin dengan orang tuannya karena hanya bisa hidup dari membatik,” ucapnya.
Anak-anak yang bersekolah di sekolah itu kata Lily menggunakan sumber daya manusia yang ada untuk keuntungan masyarakat. Pentingnya lagi akan memotong jalur tengah atau makelar yang biasa membayar buruh batik dengan upah 10 ribu rupiah.
Padahal, dengan booming batik, seharusnya mereka bisa memperoleh pendapatan lebih dari itu untuk menghidupi keluarga Ketua Yayasan Titian yang menjadi mitra Reach Out to Asia (ROTA) di Indonesia itu melakukan terobosan. Siswa SMKN 1 ROTA dimodali pula pengetahuan kewirausahaan, bahasa Inggris, dan teknologi informasi agar mampu bersaing di pasar global.
Melengkapi sekolah dengan perpustakaan yang punya 1.500 judul buku serta koleksi audio visual. Upaya meningkatkan keterampilan karya murid yang diikutsertakan dalam berbagai ajang pameran dan laris terjual. “SMKN 1 ROTA juga berhasil masuk sebagai 23 SMK terbaik di Indonesia,” katanya. Selain jurusan keramik, SMKN 1 ROTA juga memiliki jurusan favorit lainnya, yaitu jurusan batik.
Jurusan itu juga menjadi andalan pihak sekolah dalam meraih berbagai prestasi. Tiap mengikuti pameran batik baik di tingkat provinsi maupun nasional, karya-karya para siswa SMKN 1 ROTA habis terjual. “Bukti itu menunjukkan siswa siap menjadi entrepreneur dan karya mereka diakui pihak luar. Sebab mereka juga di bimbing untuk memperluas jaringan pasar dengan pola usaha,”katanya. Pendidikan seperti itu, ungkap Lily tidak pernah dinikmati generasi pembatik terdahulu.
Anak muda di Bayat sekarang tidak hanya pandai membatik namun juga berkembang jadi entrepreneur.“Dari orang tua saya hanya tahu cara membatik sesuai pesanan bos-bos batik. Namuan, di SMKN 1 ROTA diajari tentang pemasaran batik serta kebudayaan batik,” ujarnya. Semua materi ajar yang diberikan di SMKN 1 ROTA memang ditujukan untuk pengembangan teknik baru dan mendidik siswasiswinya agar memiliki kepekaan terhadap desain baru. Hanya dalam beberapa tahun siswa sekolah itu sudah menunjukan kemajuan. Anak muda Bayat jadi mencintai batik dan mau melestarikan warisan budaya bangsa itu.

BATIK 70 Meter, masterpice SMKN 1 ROTA BAYAT



Biasanya, program kompetensi yang dibuka pada suatu sekolah menengah kejuruan (SMK) tergantung pada potensi alam daerah tersebut. Di daerah Jawa Tengah, banyak SMK memasukkan keahlian batik sebagai kompetensi kajiannya. Seperti yang terdapat pada SMKN 1 Rota Bayat, Klaten, Jawa Tengah. Program kompetensi batik di SMK tersebut telah mampu menghasilkan produk-produk berkualitas yang punya daya jual. Produk-produk ini mereka tampilkan dalam Pameran Produk Kreatif Indonesia (PPKI) 2010 di Jakarta Convention Center, pekan lalu. "Selama dua hari pameran pendapatan kami telah mencapai Rp20 juta," klaim Guru SMKN 1 Rota, Bayat, Klaten, Jawa Tengah...

VISI DAN MISI SEKOLAH SMK N 1 ROTA BAYAT

PDF Cetak Surel

A. Visi dan Misi Sekolah

  1. Visi Sekolah :
    Menjadi SMK yang bertaraf Internasional dan center of excellence dalam bidang batik dan keramik di Indonesia yang menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di pasar internasional.
  2. Misi Sekolah :
    • Menyelenggarakan sistem pendidikan kejuruan bagi sumber daya manusia/masyarakat Kabupaten Klaten umumnya dan khususnya Bayat dan sekitarnya yang bermutu bagi dirinya sebagai wirausaha muda maupun sebagai tenaga kerja terampil di perusahaan atau industriMenghasilkan lulusan yang memiliki kemandirian dan berorientasi.
    • Mengembangkan budaya Indonesia.
    • Memberikan layanan pendidikan dan latihan sesuai tuntutan dunia usaha secara profesional.

B. Tujuan SMK Negeri 1 ROTA Bayat

Tujuan pendirian SMK Negeri 1 ROTA Bayat:
  • Melestarikan dan mengembangkan potensi lokal di Bayat menjadi ikon potensi lokal yang siap menghadapi gempuran produk global melalui pendidikan khususnya pendidikan kejuruan.
  • Mendidik tenaga terampil, kreatif, dan inovatif di tingkat menengah.